Selasa, 24 Maret 2009

Final Proliga Belum Tentu di Istora



Babak final gelaran Sampoerna Hijau Proliga 2009 Minggu (29/3) akan tetap di Jakarta. Akan tetapi, belum tentu Istora Senayan menjadi saksi puncak kemenangan tim-tim Proliga kali ini. Alasannya pihak penyelenggara masih perlu menyesuaikan dengan jadwal kampanye.

Namun, sebelum menuju babak puncak, tim yang berlaga sebagian masih akan mempertaruhkan nasib mereka di lanjutan babak empat besar di Padepokan Bola Voli Sentul, Jumat (27/3). Pertandingan tersebut merupakan lanjutan dari babak empat besar yang sempat digelar secara tertutup di GOR Ki Mageti, Magetan pada Sabtu-Minggu, 21-22 Maret lalu.

“Berdasarkan kesepakatan bersama babak empat besar akan dilanjutkan di Sentul. Hal ini karena adanya kampanye terbuka pada Senin (23/3), sehingga pertandingan tidak dilanjutkan pada tanggal tersebut,” kata Direktur Proliga Hanny Surkatty saat dihubungi Selasa, (24/3).

Namun, Hanny belum bisa menjelaskan jadwal pertandingan. “Keputusan jadwal pertandingan belum dapat saya ungkapkan. Menunggu hasil tekhnikal meeting pada Kamis, (26/3) siang,” tuturnya.

Menyikapi pertandingan di Magetan, dia mengatakan keputusan pertandingan tertutup ini di luar kehendaknya. Bahkan dia tidak mengetahui kabar adanya pencekalan terhadap wartawan media cetak Jawa Timur yang hendak meliput.

“Ini di luar kehendak kita. Keputusan pertandingan tetap digelar juga baru diketahui siang harinya, sehingga tidak semua pihak tahu. Termasuk pihak keamanan yang melarang wartawan untuk meliput. Begitu pula dengan tim yang akan bertanding juga baru tahu siang hari dan sorenya langsung bertanding,” ungkap Hanny.

Untuk pertandingan di Sentul nanti, pria yang juga Ketua Bidang Turnamen dan Pertandingan Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) mengatakan tiket untuk penonton terbatas. “Kapasitas tempat duduk hanya 500 buah. Nantinya akan diisi oleh supporter masing-masing klub yang berlaga. Sementara bagi wartawan peliput akan kami upayakan kendaraan ke Sentul,” terangnya.

Kepastian tempat pertandingan final Proliga menurut Hanny baru akan ketahuan sehari sebelumnya, yakni Sabtu, (28/3) lewat konferensi pers.

Disinggung soal pengaruh yang dirasakan tim peserta dan sponsor soal perubahan tempat pertandingan, Hanny memastikan peserta tidak terpengaruh. “Buktinya kita belum tahu siapa tim putra yang akan melaju ke babak final. Masing-masing tim saling mengalahkan, jadi baru bisa kita lihat Jumat.”

Sementara itu, tim putri yang memastikan diri melaju ke babak final adalah Jakarta Elektrik PLN. Di kubu putra persaingan sengit akan terjadi. Pada babak penentuan nanti Palembang Bank Sumsel akan melawan Jakarta Sananta, dan Bantul Yuso Gunadarma berhadapan dengan Surabaya Samator. Sedang untuk putri, Surabaya Bank Jatim akan melawan BNI. Laga ini juga merupakan partai penentuan tim yang maju ke perebutan mahkota proliga 2009.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar